fbpx

Yang Perlu Anda Perhatikan Ketika Memilih Tema WordPress

Kebanyakan pemula kebingungan ketika memilih tema untuk website WordPress. Ada ribuan pilihan, baik yang gratis maupun yang berbayar. Tiap tema terlihat lebih baik dari lainnya. Lantas, bagaimana Anda memilih tema terbaik untuk WordPress? Kali ini, kami bagikan hal yang perlu Anda pertimbangkan, agar Anda bisa memilih tema WordPress terbaik untuk situs Anda.

Kenapa Anda perlu berhati-hati ketika memilih tema WordPress?

Photo credit: Google

WordPress digunakan untuk menciptakan semua jenis website. Itu sebabnya tiap tema punya market berbeda.

Tema WordPress Anda harus melengkapi konten website Anda. Misalnya, bila Anda memulai blog tentang politik atau masalah sosial, maka Anda membutuhkan tema yang meningkatkan keterbacaan.

Banyak tema WordPress dilengkapi pilihan penyesuaian. Bila tidak dikode dengan tepat, pilihan ini bisa mempersulit Anda untuk mengubah tema atau menggunakan plugin WordPress lainnya. Anda akan terkunci di tema itu atau harus membayar pengembang untuk membantu Anda mengganti tema.

Sebaliknya, beberapa tema WordPress yang terlihat bagus sebenarnya membuat website Anda jadi sangat lambat. Tidak ada yang suka website yang lambat, khususnya Google, yang lebih menyukai memberi peringkat lebih tinggi pada website yang lebih cepat.

Tema Anda adalah wajah dari situs WordPress Anda dan memainkan peran penting dalam bagaimana pengguna serta mesin pencari menerimanya.

Berikut ini, kita lihat langkah apa saja yang perlu Anda ambil untuk memastikan Anda memilih tema terbaik untuk situs WordPress Anda.

Pilih yang simpel

Photo credit: Google

Banyak tema WordPress memiliki banyak warna, layout yang kompleks, animasi mencolok, dan sebagainya. Kadang Anda mungkin membutuhkan hal ini, tapi sering kali Anda tidak membutuhkannya sama sekali.

Cari tema yang memiliki desain layout yang membantu Anda mendukung tujuan Anda. Tema harus terlihat bagus tapi juga harus simpel dan mudah digunakan.

Pastikan style penyajian tema tidak terlalu rumit. Tujuan dari desain web adalah untuk membantu Anda menemukan informasi yang mereka butuhkan dan membantu pemilik website mencapai tujuannya.

Jika sebuah tema tidak terlihat bagus tapi tidak membantu Anda mendapat bisnis baru atau pelanggan, maka itu bukan tema yang bagus. Juga bukan tema yang bagus bila pengguna Anda kebingungan di website Anda.

Responsif

Photo credit: Google

Tema yang responsif bisa menyesuaikan layout pada layar dan perangkat dengan ukuran berbeda.

Jumlah traffic yang besar website dihasilkan dari perangkat mobile. Bergantung pada topik website Anda, jumlah ini bisa mencapai lebih dari 50 persen.

Google menunjukkan website yang mobile-friendly berada di peringkat atas hasil pencarian mobile. Apapun topik dan demografi website Anda, semua website harus responsif dan harus siap di perangkat mobile.

Kebanyakan tema WordPress, sudah responsif secara default. Tapi ada penjual yang menjual layout yang tidak mobile friendly sama sekali. Pastikan tema yang Anda pilih untuk website Anda mobile friendly.

Cara menguji coba tema apakah mobile friendly atau tidak

Photo credit: Google

Cara paling mudah untuk menguji coba sebuah tema responsif atau tidak adalah dengan mengubah ukuran layar browser Anda. Ketika Anda mengubah ukuran layar browser, Anda akan lihat layout tema dan menyesuaikan dengan lebar layar.

Untuk uji coba lebih lanjut, Anda bisa salin URL halaman demo tema dan tempel di halaman Google’s Mobile Friendly Test.

Yang perlu diingat, ini akan memunculkan beberapa peringatan, meski tema sangat baik. Perhatikan peringatan seperti teks terlalu kecil, konten lebih besar dari layar, dan sebagainya.

Kompatibilitas browser

Photo credit: Google

Pengguna Anda akan menggunakan browser berbeda. Tema Anda bisa terlihat sempurna pada browser yang Anda gunakan, tapi bisa ada yang rusak di browser lain.

Inilah kenapa pentingnya kompatibilitas browser. Kebanyakan pengembang tema WordPress menguji tema dengan menggunakan tool uji coba kompatibilitas browser canggih.

Mereka mungkin menjelaskan hal ini di website. Tapi bila tidak, maka Anda bisa lakukan uji coba untuk mengecek tema di browser berbeda seperti Google Chrome, Firefox, Internet Explorer, Safari, dan banyak lagi.

Jangan lupa menguji di browser berbeda pada perangkat mobile juga.

Dukungan plugin

Photo credit: Google

Kekuatan WordPress berasal dari plugin-nya. Plugin ini memungkinkan Anda melakukan apa saja di website WordPress.

Meski ada banyak plugin WordPress, ada beberapa plugin yang harus Anda miliki pada tiap website, seperti Gravity Forms, Yoast SEO, W3 Total Cache, dan lain-lain.

Pastikan tema WordPress Anda mendukung semua plugin populer. Bila Anda tidak yakin, tanyakan ke pengembang tentang hal ini.

SEO friendly

Photo credit: Google

Tema WordPress Anda punya peran penting agar situs Anda SEO friendly. Tema yang terlihat bagus tetap bisa menghasilkan kode HTML yang buruk, ini bisa mempengaruhi performa situs di mesin pencari.

Bisa sulit untuk pemula untuk menganalisa sumber kode tema sendiri. Ini kenapa banyak pengembang tema premium di WordPress akan memberitahu Anda kalau halaman mereka dioptimasi untuk SEO.

Anda bisa juga mengetahui apakah halaman menghasilkan HTML 5 yang sesuai dengan mengeceknya melalui layanan W3C Markup Validation. Tapi, perhatikan kalau tool W3C akan menghasilkan banyak peringatan yang tidak perlu Anda khawatirkan.

Ulasan dan penilaian

Photo credit: Google

Indikator penting lain untuk kualitas tema WordPress adalah rating dan penilaian yang disediakan untuk pengguna tema. Bila tema dijual di marketplace pihak ketiga, maka Anda akan melihat ulasan dari pembeli.

Untuk tema WordPress gratis, Anda bisa temukan bagian rating tepat di bawah tombol download. Akan terlihat sejumlah review dan rating yang diberikan oleh pengguna. Bila Anda klik pada 5 bintang, maka akan muncul semua ulasan yang memberi tema ini 5 bintang.

Hampir semua tema WordPress bisa punya beberapa ulasan buruk. Tapi bila jumlah ulasan buruk sangat tinggi, maka Anda perlu membacanya dengan seksama.

Cara menginstal tema di WordPress

Menginstal tema WordPress sangat mudah. Pertama Anda perlu download file zip tema di komputer.

Photo credit: Google

Setelah itu login ke admin area WordPress dan masuk ke halaman Appearance » Themes.

Pada bagian atas halaman tema, Anda harus mengklik link Add New.

Ini akan membawa Anda ke halaman Add new tema. Anda bisa gunakan halaman ini untuk mencari tema gratis untuk diinstal. Tapi bila Anda sudah mendownload tema, Anda hanya perlu mengklik link Upload theme pada bagian atas.

Photo credit: Google

Sekarang Anda akan lihat kotak upload tema. Klik untuk memilih file zip tema yang telah Anda download ke komputer tadi dan lalu klik pada tombol Instal now.

Photo credit: Google

WordPress akan mengupload tema dari komputer ke website dan menginstalnya. Setelah selesai Anda akan melihat pesan dengan link untuk melihat atau mengaktifkan tema.

Photo credit : Google

Bila Anda tidak mau segera menggunakan tema, maka Anda bisa klik tombol live preview untuk menguji tema tanpa mengaktifkannya. Anda harus mengaktifkan tema untuk bisa menggunakannya di website.

Tinggalkan komentar